Perusahaan kami terlibat dalam persiapan izin resmi dari Kementerian Pembangunan dan Teknologi Polandia, yang memungkinkan kami mengekspor semua drone penggunaan ganda, optik, dan telepon radio portabel tanpa PPN di pihak Polandia / dan tanpa PPN di pihak Ukraina.
Papan ESC DJI FPV
3672.57 ₽ Netto (non-EU countries)
Viktoriia Turzhanska
Manajer produk /
+48723706700 +48723706700
+48723706700
[email protected]
Anatolii Livashevskyi
Manajer produk /
+48721808900 +48721808900
+48721808900
[email protected]
Michał Skrok
Manajer produk /
+48721807900 +48721807900
[email protected]
Keterangan
Papan Pengendali Kecepatan Elektronik (ESC) Drone DJI FPV
Pastikan drone DJI FPV Anda beroperasi dengan baik menggunakan suku cadang pengganti asli ini. Papan Pengendali Kecepatan Elektronik (ESC) Drone DJI FPV adalah komponen penting yang mengatur kecepatan dan arah motor drone Anda, memberikan kinerja penerbangan yang halus dan andal.
Fitur Utama:
- Suku Cadang Pengganti Asli: Dirancang khusus untuk drone DJI FPV, memastikan kompatibilitas dan kinerja optimal.
- Konstruksi Berkualitas Tinggi: Dibangun dengan bahan tahan lama untuk menahan tuntutan penerbangan berkecepatan tinggi.
- Kinerja Andal: Mengontrol kecepatan motor dengan presisi untuk manuver yang stabil dan responsif.
- Pemasangan Mudah: Dilengkapi dengan proses pemasangan yang sederhana, memungkinkan Anda untuk kembali terbang dengan cepat.
Apakah Anda mengganti papan ESC yang rusak atau meningkatkan komponen drone Anda, suku cadang asli DJI ini menjamin operasi mulus yang Anda butuhkan untuk pengalaman terbang yang luar biasa.
Jaga drone DJI FPV Anda tetap melayang dengan percaya diri dengan memilih Papan Pengendali Kecepatan Elektronik yang autentik ini.
Lembar Data
Izin resmi Kementerian Pembangunan dan Teknologi
Perusahaan kami terlibat dalam persiapan izin resmi dari Kementerian Pembangunan dan Teknologi Polandia, yang memungkinkan kami mengekspor semua drone penggunaan ganda, optik, dan telepon radio portabel tanpa PPN di pihak Polandia / dan tanpa PPN di pihak Ukraina.